MAMASA, SULAWESI BARAT, Media target kasus
Setelah di lakukan pergantian pengurus inti, Yayasan rumah sakit Banua mamase. Mulai dari direktur, ketua dan pengurus lainnya
Pengurus tersebut melakukan, Rapat Kordinasi dgn berbagai pihak seperti BPMS, pengurus inti, dan semua pegawai Yayasan Rumah sakit Banua Mamase.
Guna, membahas program-program dalam rangka peningkatan pelayanan Yayasan Rumah sakit banua mamase untuk tetap memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kabupaten Mamasa, serta kesejahteraan pegawai yang ada di Yayasan tersebut.
Turut hadir dalam pelaksanaan kegiatan Rapat Koordinasi ini yakni Ketua Umum Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja Mamasa (BPS GTM) Bapak Pdt. Deppatola Pawa, S.Th., M.M. Sekertaris Umum BPMS, Di rektur utama Yayasan rumah sakit Banua Mamase, drg. Alfadesta H Pattinasarany, ketua Yayasan kesehatan Rumah sakit Banua Mamase, Yusuf Rahmat. Kabid pronkes, Humas dan informasi, Armas, PM. Dan semua pegawai Yayasan rumah sakit Banua Mamase.
Di katakan Ketua Umum BPS GTM bahwa Kami membahas tentang bagaimana kedepannya Rumah sakit banua Mamase lebih profesional dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
Menurutnya, RS ini sudah 82 Tahun berdiri namun masih perluh untuk di pertimbangkan. Maka Olehnya itu, penting untuk menjalin kerja sama dengan pihak rumah sakit yang ada di luar. Agar rumah sakit Banua Mamase ini bisa lebih maju, dan memenuhi standart. Seprti rumah sakit pada umumnya.
Senada dengan hal itu Di rektur Yayasan rumah sakit Banua Mamase, drg. Alfadesta H Pattinasarany menegaskan kalau target utamanya untuk adalah menjadikan yayasan rumah sakit Banua Mamase menjadi rumah sakit tipe D.
” Sejak berdirinya yayasan rumah sakit Banua Mamase ini yakni 31 Oktober 1928, namun sampai saat ini yayasan GTM ini belum belum bisa di anggap rumah sakit oleh pemerintah karna yayasan ini masih berstatus rumah sakit tipe D pratama. Yang di mana yayasan rumah sakit Banua Mamase ini belum masuk kategori tipe D. Ungkapnya.
“Jadi tahun depan yayasan rumah sakit Banua Mamase ini sudah harus menjadi rumah sakit yang berstatus tipe D. Agar yayasan rumah sakit Banua Mamase ini memenuhi pelayanan yang berstandar yang ada di Indonesia. Sekaligus membantu pemerintah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat” Tutupnya.
Laporan : SAKARIA.