KUNJUNGAN KERJA DPP LEADHAM INTERNASIONAL KE LOEBOEK MAHANG DESA PANGKALAN BAYAT BERTEMU DENGAN SUKU ANAK DALAM (SAD)

oleh -319 Dilihat
0 0
Read Time:1 Minute, 25 Second

Sumsel // mediatargetkasus.com

Pada hari Rabu tanggal 19 Oktober 2022 jam 10.00 wib di loeboek Mahang desa pangkalan Bayat kecamatan Bayung Lencir kabupaten Musi Banyuasin provinsi sumatera selatan dikunjungi oleh pengurus dewan pimpinan pusat LEADHAM INTERNASIONAL dari Jakarta.

Didalam kunjungan kerja ke loeboek Mahang tersebut Tim LEADHAM INTERNASIONAL dari DPP Jakarta juga membuat pengukuhan persatuan suku anak dalam (SAD) loeboek Mahang

yang hak-hak warisan adat dan hutan adat mereka yang telah dikuasai oleh perusahaan yang tidak bertanggung jawab serta menghilangkan hak-hak adat istiadat nenek moyang mereka dahulu

jauh sebelum perusahaan buka lahan hti diwilayah hutan adat warisan nenek moyang mereka terdahulu.
Tim LEADHAM INTERNASIONAL dari DPP Jakarta juga menjelaskan

bahwa adat istiadat suku anak dalam (SAD) warisan leluhur nenek moyang mereka terdahulu harus di budaya lagi agar generasi penerus suku anak dalam (SAD)tahu riwayat tentang nenek moyang mereka terdahulu,

serta harus mempertahankan hak-hak hutan adat warisan dari leluhur nenek moyang mereka jauh sebelum kemerdekaan republik Indonesia

yang telah dikuasai oleh perusahaan , diwilayah mereka tinggal, dalam pertemuan tersebut Tim LEADHAM INTERNASIONAL dari DPP Jakarta juga membuka luang untuk bertanya-jawab

dengan suku anak dalam (SAD)tentang peninggalan-peninggalan sejarah adat istiadat suku anak dalam (SAD) yang sudah hampir punah, karena para tetua pemuka adat marga Bayat atau yang dikenal tetua SAD

tidak pernah bercerita tentang sejarah leluhur nenek moyang mereka terdahulu jauh sebelum kemerdekaan republik Indonesia tahun 1945 peraturan adat istiadat suku anak dalam (SAD) sudah ada,

didalam pertemuan itu juga tak lupa Tim LEADHAM INTERNASIONAL dari DPP Jakarta meminta kepada generasi penerus suku anak dalam (SAD)

harus selalu memelihara kelestarian adat istiadat nenek moyang mereka,
Jangan sampai punah dengan berkembangnya teknologi zaman ke zaman sekarang ini.

Laporan: ARWANI

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.